Ikhwanul Firdaus - Syaidinna Aditia - Lincah Prabowo Wicaksono - Moh. Ulwan Masruri

Senin, 26 September 2016

Pengaruh Antropometri Tangan Terhadap Action Cam Waterproof

         


         Anthropometri adalah ilmu yang berkaitan dengan pengukuran dimensi dan cara untuk mengaplikasikan karakteristik tertentu dari tubuh manusia (Roebuck, 1994). Athropometri berasal dari kata antropos yang berarti manusia, dan metrikos yang berarti pengukuran. Sehingga Anthropometri diartikan sebagai suatu ilmu yang secara khusus berkaitan dengan pengukuran tubuh manusia yang digunakan untuk menentukan perbedaan pada individu, kelompok, dan sebagainya (Pheasant, 1988). 

          Data anthropometri menyajikan informasi mengenai ukuran tubuh manusia, yang dibedakan berdasarkan usia, jenis kelamin, suku bangsa, posisi tubuh saat beraktivitas, dan sebagainya, serta diklasifikasikan dari sisi populasi pemakai, perlu disesuaikan  dalam penentuan dimensi ukuran produk desain yang dirancang untuk menghasilkan kualitas rancangan yang baik dan sesuai dengan pengguna.


       Perbedaan individual antara manusia dewasa dengan anak-anak, laki-laki atau perempuan, menunjukkan bahwa manusia pada dasarnya memiliki bentuk tubuh, ukuran (anthropometri) dan karakter fisik yang berbeda-beda. Berangkat dari realitas ini, maka dalam perancangan desain sedapat mungkin fleksibel untuk dapat digunakan oleh mayoritas populasi yang secara leluasa bebas mengatur dan beradaptasi dengan ukuran tubuh masing-masing. Memperhatikan hal tersebut, desain sebaiknya dirancang dengan terlebih dahulu memperhatikan segala faktor yang terkait dengan manusia yang mengunakan atau mengoperasionalkan hasil produk desain yang fungsional, dengan memperhatikan faktor keselamatan, kesehatan, dan kenyamanan manusia.

          Sisi anthropometri dalam produk waterproof difokuskan pada ukuran tangan manusia. dalam hal ini menyangkut kemampuan dan keterbatasan genggaman tangan manusia. selain itu jangkauan jari juga mempengaruhi kekuatan tekanan genggaman nya. berikut ini data anthropometri tangan manusia.


Berdasarkan pada gambar diatas didapat  25 dimensi tangan yang diukur yaitu :

Lebar ibu jari (Lij), Lebar jari telunjuk (Ljt), Lebar jari tengah (Ljtg), Lebar jari manis (Ljm), Lebar jari kelingking (Ljk), Panjang ibu jari (Pij), Panjang jari telunjuk (Pjt), Panjang jari tengah (Pjtg), Panjang jari manis (Pjm), Panjang jari kelingking (Pjk), Tebal tangan  metakarpal (Ttm), Tebal tangan ibu jari (Ttij), Tebal ibu jari (Tij), Tebal jari (Tj), Panjang tangan menggegam (Ptm), Lebar tangan menggegam (Ltm), Panjang tangan (Pt), Panjang telapak tangan (Ptt), Lebar tangan metakarpal (Ltmk), Lebar tangan sampai ibu jari (Ltij), Jarak ibu jari kelingking (Jjk), Diameter genggaman maksimal (Dgmak), Diameter genggaman minimal (Dgmin), Lebar kepalan tangan (Lkt), Tinggi kepalan tangan (Tgkt).

Berikut data atropometri tangan manusia :



Untuk lebih jelas, visual (foto dan video) langsung tentang pengaruh antropometri tangan terhadap bentuk waterproof akan dipublikasi pada postingan selanjutnya.
Stay tune..


Hubungan Produk dan Ergonomi

          Ergonomi adalah ilmu yang menemukan dan mengumpulkan informasi tentang tingkah laku, kemampuan, keterbatasan, dan karakteristik manusia untuk perancangan mesin, peralatan, sistem kerja, dan lingkungan yang produktif, aman, nyaman dan efektif bagi manusia. Ergonomi merupakan suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi mengenai sifat manusia, kemampuan manusia dan keterbatasannya untuk merancang suatu sistem kerja yang baik agar tujuan dapat dicapai dengan efektif, aman dan nyaman (Sutalaksana, 1979). 

         
          Ergonomi merupakan suatu cabang ilmu yang secara sistematis memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia untuk merancang sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan baik yaitu mencapai tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu dengan efektif, aman, nyaman, sehat dan efisien.

          Ergonomi dalam proses desain produk adalah memikirkan kepentingan manusia agar bisa beradaptasi dalam setiap kreativitas dan inovasi sebuah produk. Perhatian dari sebuah kajian ergonomis akan mengarah ke upaya pencapaian sebuah perancanganan desain suatu produk yang memenuhi kebutuhan, sehingga setiap rancangan desain harus selalu memikirkan kepentingan manusia, yakni perihal keselamatan, kesehatan, keamanan, dan kenyamanan. 

          Untuk melaksanakan pengujian bahwa produk sudah memenuhi persyaratan ergonomis adalah dengan mempertimbangkan faktor manusia, dalam hal ini ada empat aturan sebagai dasar perancangan desain, yakni : 
1. Memahami bahwa manusia merupakan fokus utama perancangan desain, sehingga hal-hal yang berhubungan dengan struktur anatomi (fisiologik) tubuh manusia harus diperhatikan, demikian juga dengan dimensi ukuran tubuh (anthropometri). 
2. Menggunakan prinsip-prinsip kinesiologi dalam perancangan desain (studi mengenai gerakan tubuh manusia dilihat dari aspek biomechanics), tujuannya untuk menghindarkan manusia melakukan gerakan kerja yang tidak sesuai, tidak beraturan dan tidak memenuhi persyaratan efektivitas efisiensi gerakan. 
3. Pertimbangan mengenai kelebihan maupun kekurangan (keterbatasan) yang berkaitan dengan kemampuan fisik yang dimiliki oleh manusia di dalam memberikan respon sebagai kriteria-kriteria yang perlu diperhatikan pengaruhnya dalam perancangan desain. 
4. Mengaplikasikan semua pemahaman yang terkait dengan aspek psikologik manusia sebagai prinsip-prinsip yang mampu memperbaiki motivasi, attitude, moral, kepuasan dan etos kerja.
          Jadi, setiap produk harus memikirkan aspek ergonomi karena produk harus sesuai dengan batas kemampuan dan kesesuain dengan penggunanya.


Senin, 19 September 2016

Action Cam Waterproof (5W+1H)



What is Waterproof?


          Waterproof adalah alat yang berfungsi untuk melindungi sesuatu dari kerusakan yang diakibatkan oleh air. Pada Action Camera, waterproof digunakan untuk melindung kamera dari air, debu, benturan, dan sebagainya.




Who is Using Action Cam Waterproof?


          Pada era modern seperti saat ini action cam waterproof bukanlah hal yang asing bagi seluruh kalangan baik menengah ke atas atau ke bawah. Ini disebabkan karena majunya teknologi dan sarana media sosial yang memicu meningkatnya penggunaan action cam. Oleh karena itu, banyak dari pengguna action cam yang menggunakan waterproof untuk melindungi kameranya, terutama pemuda pemudi yang aktif di media sosial.


Where the action cam waterproof is used? 


          Waterproof sering digunakan saat berada di tempat-tempat yang ekstrim. Contohnya, di gurun, pantai, gunung, dan sebagainya.



When the action cam waterproof is used?


        Waterproof biasa digunakan saat pengguna ingin menggunakannya di tempat-tempat yang ekstrim seperti yang sudah dijelaskan diatas. Tapi tidak sedikit juga pengguna yang menggunakan waterproof dimana pun ia memakainya agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan pengguna.


Why the action cam waterproof is used?


        Karena waterproof sangat berguna untuk melindungi action cam, Juga dapat meminimalkan kerusakan yang akan terjadi pada action cam. Kamera akan terlindungi dari air, debu, dan sebagainya.


How the action cam waterproof is used?


        Waterproof sangat mudah untuk digunakan, pengguna hanya membuka penutupnya lalu memasukkan action cam ke dalamnya. Lalu ditutup kembali. Tombol-tombol pada action cam masih dapat diakses meski telah dimasukkan kedalam waterproof. Ini karena waterproof juga memiliki panel untuk menekan tombol dari action cam tersebut. Waterproof bisa langsung digunakan.



Senin, 12 September 2016

Kelompok 4 Tugas Ergonomi DP-39-01 Telkom University

Data Anggota


Ikhwanul Firdaus
NIM: 1602151043

Syaidinna Aditia
NIM: 1602150007

Lincah Prabowo Wicaksono
NIM: 1602150013

Moh. Ulwan Masruri
NIM: 1602154052